Dalam upaya mendukung transformasi digital di bidang kesehatan, tim riset dan pengabdian kepada masyarakat (PKM) Politeknik Aisyiyah Pontianak menghadirkan sebuah inovasi aplikasi berbasis Android yang diberi nama KR Flebo. Aplikasi ini digagas dan dikembangkan oleh tim yang diketuai oleh Dr. Khoirul Rista Abidin, Ns., M.Biomed, bersama dua anggota pelaksana, yaitu Ariffialdi Nurhidayattulloh, S.Tr., M.Kes dan Apt. Abdurrafi' Maududi Dermawan, M.Sc.
Pengembangan aplikasi ini merupakan bagian dari pelaksanaan program hibah PKM Politeknik Aisyiyah Pontianak tahun 2025, yang secara khusus menggandeng kolaborasi lintas institusi. Dalam pelaksanaannya, tim juga bekerja sama dengan salah satu dosen dari Fakultas Farmasi, Universitas Tanjungpura Pontianak, yaitu Apt. Abdurrafi' Maududi Dermawan, M.Sc, yang berperan sebagai mitra kolaborator. Sinergi antar institusi ini menjadi wujud nyata semangat kolaboratif dalam pengembangan solusi digital berbasis ilmu kesehatan.
Aplikasi KR Flebo mulai dikembangkan sejak Februari 2025, dengan tujuan utama menghadirkan platform digital yang dapat digunakan untuk edukasi, dokumentasi, dan pelayanan seputar tindakan flebotomi (pengambilan darah vena) yang dilakukan oleh tenaga kesehatan maupun mahasiswa keperawatan dan analis kesehatan. Aplikasi ini juga diharapkan mampu menjadi media edukasi masyarakat umum mengenai pentingnya prosedur pengambilan darah yang aman, steril, dan sesuai standar medis.
Selain menghadirkan konten edukatif, KR Flebo juga dilengkapi dengan berbagai fitur yang memungkinkan pengguna untuk mengakses informasi, melakukan pencatatan data, serta mendukung kegiatan praktik di lapangan. Fitur-fitur tersebut dirancang dengan antarmuka yang sederhana, responsif, dan mudah digunakan, sehingga cocok untuk digunakan baik oleh profesional maupun pelajar di bidang kesehatan.
Ke depannya, aplikasi KR Flebo direncanakan akan dipublikasikan secara resmi di Google Play Store, agar dapat diakses lebih luas oleh pengguna Android di seluruh Indonesia. Selain itu, sebagai bentuk perlindungan karya cipta dan inovasi digital, tim pengembang juga menargetkan untuk mendaftarkan aplikasi ini sebagai Hak Kekayaan Intelektual (HKI) pada tahun 2025. Langkah ini menjadi bagian penting dalam mendukung ekosistem inovasi di perguruan tinggi, sekaligus menjadi bukti kontribusi nyata dari sivitas akademika terhadap masyarakat dan dunia kesehatan.
Dengan hadirnya aplikasi KR Flebo, diharapkan akan tercipta ruang baru dalam pengembangan media pembelajaran digital dan layanan berbasis teknologi informasi dalam bidang keperawatan dan kesehatan. Aplikasi ini juga menjadi cerminan komitmen Politeknik Aisyiyah Pontianak untuk terus bergerak maju dalam menghadirkan inovasi yang menjawab tantangan zaman dan memberikan manfaat langsung bagi masyarakat luas.